Informasi Dan Edukasi

Jumat, 23 Agustus 2019

Cara Memperbaiki Suasana Hati yang Buruk Saat Mengajar

Sumber gambar: Pixabay

Ada kalanya anda dihadapkan pada kondisi tidak menyenangkan di dalam kelas. Baik itu berasal dari siswa maupun anda sendiri. Siswa yang melawan, ribut di kelas, trauma dengan kejadian buruk kemarin di kelas tersebut, atau kondisi tubuh anda yang sedang mengantuk.

Hal-hal semacam inilah yang akan mempengaruhi suasana hati anda saat mengajar. Jika suasana hati anda sedang buruk dikarenakan hal tersebut, maka sebaiknya tidak perlu memaksakan diri menyelesaikan materi. Itu sama saja dengan anda tidak ikhlas mengajar. 

Berikut cara mengatasi suasana hati yang buruk saat mengajar di dalam kelas;

1    Memperhatikan Siswa
Duduk diam sejenak lalu perhatikanlah mereka. Akan ada dua kemungkinan yang terjadi. Pertama, mereka akan diam dan mengira bahwa anda sedang marah, atau anda sedang ingin menyampaikan sesuatu.

Kedua, mereka tidak menghiraukan anda. Yang harus anda lakukan adalah berusaha untuk menikmatinya. Memperhatikan cara mereka berbicara, gaya bahasa mereka, bahkan anda bisa menimpali pembicaraan mereka dengan menggunakan dialek yang mereka ucapkan. Itu menyenangkan.

      Mengajak Berbicara
Panggillah satu diantara mereka yang terlihat tidak nafsu belajar kala itu. Ajak ngobrol seputar kegiatannya sehari-hari, prestasi, kebiasaan, hobi atau apa saja yang tidak ada kaitannya dengan pelajaran atau belajar mengajar di kelas. Pada ujungnya, anda akan dapat memotivasinya ke arah yang lebih baik. Itulah naluri seorang pendidik.

3    Berjalan mengawasi
Bad mood acap terjadi saat anda merasa lelah atau mengantuk. Lawanlah diri anda dengan melakukan sedikit aktivitas agar tidak mengantuk. Berjalanlah di antara barisan duduk siswa. Memperhatikan mereka sedang belajar. Temukan satu hal unik di dalamnya. Cara mereka menulis, meringkas, menjawab soal atau lainnya. Dan anda dapat memperbaikinya seketika itu juga. Minimal kegiatan ini dapat menambah wibawa anda dalam mengajar. Siswa akan berpikir positif, bahwa anda benar-benar memperhatikan mereka. 

Mengingat Tanggung Jawab
Mengajar adalah amanah. Sebagaimana orang memikul tanggung jawab, layaknyalah tidak bermalas-malasan atau menomorsatukan ego. Ingat bahwa anda berdiri di dalam kelas itu digaji. Jika anda tidak menjalankan amanah tersebut, sama saja anda menerima gaji buta.
Share:

0 Comments:

Posting Komentar

Statistik Pengunjung