Informasi Dan Edukasi

Minggu, 11 Agustus 2019

Kenali Sifat Telur yang Baik Kondisinya

Sumber gambar: Pixabay

Informasi ini bermula dari perbincangan kami terkait sudah beredarnya telur palsu. Hal ini sendiri telah dialami oleh salah satu teman kami yang merasa curiga terhadap telur yang baru saja ia beli dari grosir.

Katanya, sekilas telur itu tidak tampak seperti telur buatan atau telur yang diolah dari plastik atau karet. Setelah dipecah, keluarnya cairan yang mirip dengan isi telur itu tidak mau pecah berserak. Hanya kenyal dan menggumpal. Katanya telur itu palsu.

Tapi saya ragu, apa benar ada telur palsu? Saya jadi penasaran. Langsung saja saya googling dengan kata kunci “beredar telur palsu”. Ada liputan sebuah media tentang pengalaman warga yang menemukan telur palsu, katanya.

Ialah seorang peternak unggas yang biasanya membeli telur untuk makanan hewan unggasnya. Ia heran saat unggas tersebut tidak mau memakannya malah membiarkan telur tersebut. Tidak seperti biasanya hewan itu dengan lahap menyantap isi telur sampai habis.  

Karena rasa penasarannya, iapun membuka telur rebus tersebut. Isi telur tersebut agak keras tidak bisa dirapuhkan seperti telur rebus asli yang biasanya. Hal itu viral hingga walikota mengirim surat kepada BPOM untuk memeriksa langsung ke tempat penjualan telur yang sama.

Hasilnya pihak BPOM menyatakan tidak ada telur palsu, itu hanya penggumpalan protein dikarenakan sinar matahari atau zat kimia.

Saya juga menonton ada warga internet yang mengunggah pengalamannya menemukan telur ‘palsu’ dari tempat ia membelinya pada situs youtube. Nah, disini ia memperlihatkan bentuk telur ‘palsu’ tersebut.

Mulai di pecah hingga di rebus. Ciri-cirinya juga sama seperti cerita teman saya. Ketika telur itu di pecah, kuning telur terasa kental dan putih telur encer. Lalu bagian dalam cangkangnya dapat dikelupas hingga utuh. Seperti lapisan putih tipis yang terbuat dari plastik atau karet.

Saya sendiri tidak bisa mengatakan adanya telur palsu yang beredar. Karena ada beberapa dari media berita yang mewartakan bahwa itu adalah hoax. Saya juga sempat memutar video di youtube akan penjelasan bagian-bagian telur, mulai dari luar hingga dalam yang dipaparkan oleh ahlinya.

Katanya, lapisan putih didalam cangkang itu memang ada guna melindungi sang bibit jika dibuahi. Lalu bagaimana dengan anda? Silahkan menilai.  

Tak ada salahnya menaruh curiga pada telur yang kita beli. Agar dapat memilih mana telur yang baik dan bukan. Berikut cara mengenali telur yang baik, yang saya rangkum dari berbagai sumber;

Pertama, dekatkan ke telinga anda lalu dengarkan suara telur saat digoyang. Jika terdengar tinggal setengah atau encer, berarti kondisi telur itu sudah tidak baik. 

Kedua, pecahkan telur. Jika kuning telur tidak lagi kental dan bulat, berarti telur itu tidak lagi baik.

Semoga bermanfaat.

Share:

0 Comments:

Posting Komentar

Statistik Pengunjung